BENARKAH SEIKHLAS KELAPA TUA

Wednesday, 7 September 2011
Semua orang dewasa kenal kelapa tua..yang tak mengenal atau kurang mengenalinya cuma anak-anak kecil..kenapa dengan kelapa tua..ia bagaikan salah satu yang penting buat kita manusia..
Kalau kita katakan kewujudannya tidak diendah agaknya bahasa ini tidak betul.cuma ia tidak dijadikan topik perbincangan..kalau lah kelapa tua mempunyai emosi seperti kita  entah bagaimana agaknya ..dan cerita disebaliknya.

Tapi lihat lah lah kelapa tua ,orang tidak pernah mengagungkan atau mau memujinya ,terbuai-buai diatas pokok dan cukup masa jatuh bergulingan dibumi apabila ditiup angin.
Kadang-kadang elok-elok ianya diatas pokok yang tinggi tiba-tiba ada galah yang menjoloknya.
Agaknya tidak selesa ia dijolok tapi sudah memang bagitu lah caranya,dipulas-pulas tangkainya akhirnya jatuh,jatuh dari tempat yang tinggi pulak tu..
Selesai dikutip kulit sabutnya dikoyak ,dikopak dicangkuk disiat-siat hingga tinggal tempurungnya.
Bila sampai tinggal tempurung dihentak atau dibelah dua hingga tersebur air jenihnya dan terdedahlah isinya yang putih bersih. Kemudian isinya diparut dan dikukur,hilang lah semua rupa asalnya yang tinggal hanya kelapa parut.. Kemudian diisi air dan diramas-ramas untuk mendapat kan santannya.Kalau mulanya kelapa itu keras dan bulat tapi akhirnya menjadi cecair yang putih.
Setelah minyak dipanas segala rempah ditumis hingga garing,lauk dimasuk masih lagi tak cukup rasanya..setelah santan dituang kedalam masakan lauk baru lah cukup rasa lemaknya dan sedapnya.


Setelah itu merebaklah bau masakan diseluruh rumah..maka kita akan bertanya..
"Sedap baunya gulai apa ni?"
Orang dapur pasti menjawap,"gulai kari ikan merah"..
Tanpa dipaksa kari dapat nama ikan merah apatah lagi..
Kenapa tidak..pasti kita berkata .."Oii sedapnya kari ni..atau sedapnya ikan merah ni..
Jasa kelapa tua tenggelam begitu saja dan perjalanannya yang begitu panjang sebelum dijadikan santan langsung tiada dalam senarai kita..tiada yang ingin ambil peduli..


Alangkah baiknya jika kita dapat berjasa seperti kelapa tua ini,,berjasa bukan untuk dipuji tapi untuk ta'abbud pada tuhan iaitu Allah swt biar lah segala amal sedekah atau jasa kita tidak nampak tapi hanya nampak  oleh Allah SWT..tapi sukar sekali untuk kita bersikap seperti itu dan tidak semudahnya untuk kita menjadi seorang yang benar-benar ikhlas..seikhlas kelapa tua..walau pun ia tidak punya hati dan perasaaan seperti kita tapi tiada lah Allah mencipta sesuatu itu dengan sia-sia,sedikit atau sebanyaknya tetap kita dapat mengambil pelajaran dari nya..
 

0 comments:

Post a Comment